Musim hujan menjadi salah satu berkah dari Tuhan yang diberikan kepada manusia. Hanya saja, keberkahan musim hujan juga disertai dengan berbagai problem yang bisa saja muncul kalau Anda tak melakukan persiapan dalam menghadapinya. Salah satu problem yang sering muncul adalah air merembes ke tembok. Masalah air merembes ke tembok ketika musim hujan mungkin terlihat sepele. Namun, kalau problem ini tak segera diatasi, Anda bakal mendapatkan masalah tambahan. Perlu Anda ketahui, rembesan air pada tembok bisa mengakibatkan dinding berjamur, cat tembok terlihat bergelembung dan mudah terkelupas, tembok yang lembap, serta muncul bau tak sedap. Tidak hanya itu, rembesan air pada dinding membuat rumah terlihat kurang begitu menarik.
Penyebab dan Cara Mengatasi Problem Air Merembes ke Tembok Saat Musim Hujan
Ketika Anda mendapati problem air merembes ke tembok saat musim hujan, Anda terlebih dulu harus mengetahui penyebabnya. Dengan begitu, solusi yang Anda terapkan bisa benar-benar menyelesaikan masalah rembesan air di dinding yang begitu meresahkan. Berikut ini adalah beberapa penyebab munculnya masalah air merembes ke tembok dan cara mengatasinya:
Retakan pada tembok
Retakan halus bisa jadi penyebab munculnya masalah air merembes ke tembok. Intensitas rembesan air yang muncul pada retakan bisa cukup banyak ketika dinding bagian luar terpapar secara langsung dengan air hujan. Selain itu, lokasi tembok yang berada dekat dengan kamar mandi juga bisa memicu munculnya rembesan air. Untuk mengatasi air merembes ke tembok yang diakibatkan oleh adanya retakan halus pada dinding, caranya cukup mudah. Anda tinggal mengaplikasikan lapisan waterproof atau antiair pada dinding yang retak. Anda dapat menggunakan jenis lapisan antiair sesuai dengan kebutuhan, baik yang berbentuk cairan, spray, ataupun lembaran.
Talang dan dak beton bocor
Masalah air merembes ke tembok ketika musim hujan juga bisa muncul akibat talang atau dak beton yang bocor. Kebocoran ini bisa menjadi lebih parah ketika saluran air tersumbat. Oleh karena itu, pastikan untuk memeriksa ada tidaknya benda yang menghambat laju air pada talang atau dak beton. Ketika Anda sudah memastikan tidak ada saluran air yang tersumbat, maka langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menutup kebocoran pada dak beton. Cara penutupan bocor pada dak beton dapat dilakukan dengan memakai adonan semen. Selain itu, Anda juga dapat memakai aditif untuk menutup retak pada dak beton. Selanjutnya, lakukan finishing dengan melapisi dak beton yang bocor itu dengan lapisan waterproof.
Dinding luar yang tak diplester
Bagian dinding luar yang belum diplester juga bisa menjadi penyebab masalah air merembes ke tembok ketika musim hujan. Cara mengatasi masalah ini sangat mudah. Anda tinggal melapisi dinding bagian luar dengan plester dan sekaligus mengecatnya dengan lapisan waterproof.
Genteng yang bocor
Rembesan air yang muncul pada dinding juga dapat disebabkan karena adanya genteng yang bocor. Problem yang satu ini dapat Anda atasi cukup dengan melakukan penggantian pada genteng yang rusak atau memperbaiki posisi genteng yang tergeser.
Itulah tips yang bisa Anda coba dalam mengatasi masalah air merembes ke tembok ketika musim hujan. Dengan tips ini, rumah bisa dapat ditempati secara nyaman meski hujan deras.
Severity: Notice
Message: Trying to get property of non-object
Filename: blog/index.php
Line Number: 62