Teknologi konstruksi baja ringan ini telah dikembangkan untuk kebutuhan pasar komersial terutama dibidang perumahan. Bahan konstruksi atap pengganti penggunaan bahan kayu, baja ringan lebih ramah lingkungan terhadap isu penggundulan hutan, meminimalisir sisa bahan yang tidak terpakai, kuat, ringan, dan tahan lama dibanding bahan rangka atap lainnya.
lebih lanjut »Seiring pertumbuhan penduduk, tentunya kebutuhan manusia akan rumah tinggal juga meningkat. Hal itu lambat laun akan berdampak bagi lingkungan, terutama akan banyaknya pohon yang ditebang untuk keperluan pembangunan rumah tinggal. Saat ini sudah banyak bahan bangunan alternatif yang ramah lingkungan, diantaranya atap baja ringan (truss)
Rangka atap baja ringan bisa menjadi salah satu solusi untuk mengurangi penebangan hutan guna keperluan pembangunan rumah. Selain tahan rayap, atap baja ringan juga lebih kokoh sehingga bertahan lebih lama 20-30 tahun, biaya perawatanpun akan lebih efisien.
lebih lanjut »Seiring pertumbuhan penduduk, tenetunya kebutuhan manusia akan rumah tinggal juga meningkat. Hal itu lambat laun akan berdampak bagi lingkungan, terutama akan banyaknya pohon yang ditebang untuk keperluan pembangunan rumah tinggal. Saat ini sudah banyak bahan bangunan alternatif yang ramah lingkungan, diantaranya atap baja ringan (truss).
Rangka atap baja ringan bisa menjadi salah satu solusi untuk mengurangi penebangan hutan guna keperluan pembangunan rumah. Selain tahan rayap, atap baja ringan juga lebih kokoh sehingga bertahan lebih lama 20-30 tahun, biaya perawatanpun akan lebih efisien.
lebih lanjut »